Kau Tahu Google Glass

Hai Sudah Tahu Google Glass ?

Oke Langsung Saja Google belum lama ini pamer hasil kerjanya di proyek Google Glass. Bukan hanya bentuk tapi juga user interface, dan fitur lainnya yang ada di kacamata pintar besutannya itu.



Perusahaan yang berbasis di Silicon Valley itu mengajukan paten tersebut pertama kali pada kuartal ketiga tahun 2011. Pengajuan itu juga berisi tentang informasi detil mengenai pengembangan yang akan dilakukan pada Project Glass generasi mendatang.

Dokumen pengajuan paten tersebut berjudul 'Google Project Glass Part 2' dan menunjukkan bahwa versi Google Glass selanjutnya akan memiliki layar binokuler dan memiliki model yang lebih bergaya.

Model yang lebih bergaya mungkin memang sudah jadi fokus Google sejak lama. Belum lama ini Google juga dikabarkan menggandeng desainer kacamata kenamaan, Warby Parker untuk membuat kacamata pintarnya lebih modis.

Google mengembangkan inovasi terkait kacamata pintar Google Glass di proyek bernama Project Glass. Proyek ini dicetuskan dan dipimpin langsung oleh salah satu Co-Founder Google Inc, Sergey Brin.

Proyek Google Glass berhasil menarik perhatian banyak orang walaupun dibanderol dengan harga yang cukup mahal. Kacamata masa depan itu diperkirakan akan dibanderol sekitar Rp 15 juta ketika melenggang di pasar.

Perangkat Google Glass dilengkapi fitur yang dapat menghubungkannya dengan smartphone, memberikan arahan jalan, mengambil dan merekam video. Dalam video yang dipamerkan Google, perangkat ini diperlihatkan dapat dinavigasi dengan perintah suara penggunanya.

Paten Google Glass jilid 2 ini bocor di saat Google masih belum meluncurkan hasil dari proyek Google Glass pertamanya secara umum. Lantas akankan paten anyar ini memecah perhatian para konsumen dari produk yang masih belum dirilis Google?




Dan juga Project Google Glass adalah sebuah program penelitian dan pengembangan oleh Google untuk mengembangkan augmented reality head-mounted display (HMD) bernama Google Glass, Proyek ini produk yang berhubungan dekat dan menampilkan informasi dalam format seperti smartphone. hands-free, dan dapat berinteraksi dengan Internet melalui perintah suara bahasa alami. fungsionalitas kacamata dan penampilan minimalis (aluminium strip dengan 2 bantalan hidung) telah dibandingkan dengan EyeTap Steve Mann, dan menggunakan sistem operasi Google Android.

Proyek sedang dikembangkan oleh Google X Lab, yang telah bekerja pada teknologi futuristik lainnya seperti mobil driverless. Proyek ini diumumkan pada Google+ dengan Babak Parviz, seorang insinyur listrik yang juga bekerja pada menempatkan menampilkan ke lensa kontak, Steve Lee, manajer proyek dan "Spesialis Geolocation", dan Sebastian Thrun, yang mengembangkan Udacity serta bekerja pada diri Proyek Mengemudi Mobil. Google telah mematenkan desain kaca Project. Thad Starner adalah Manajer Teknik / Lead pada proyek.


Proyek sedang dikembangkan oleh Google X Lab, yang telah bekerja pada teknologi futuristik lainnya seperti mobil driverless. Proyek ini diumumkan pada Google+ dengan Babak Parviz, seorang insinyur listrik yang juga bekerja pada menempatkan menampilkan ke lensa kontak, Steve Lee, manajer proyek dan "Spesialis Geolocation", dan Sebastian Thrun, yang mengembangkan Udacity serta bekerja pada diri Proyek Mengemudi Mobil. Google telah mematenkan desain kaca Project. Thad Starner adalah Manajer Teknik / Lead pada proyek.

So kamu pernah berbicara dengan komputermu? walaupun sedikit susah tetapi menyenangkan dengan vitur pertama dari Windows 7 yaitu Speak Recongrized. Vitur ini di jadikan sebagai perintah utama dari Google Glass.

Comments

Popular