Di Temukan Kota Hilang Di Segitiga Bermuda

Di Segitiga Bermuda, para ilmuwan telah menemukan kota kuno

Misteri Segitiga Bermuda tidak pernah terkuak dengan fakta yang menyakinkan, namun sudah banyak dari para ahli saling berspekulasi dengan teorinya masing-masing mengenai keganasan segitiga bermuda. Di antara kita kemungkinan sudah lebih sering mendengar bahwa pesawat, kapal lebih sering hilang mendadak di sana tanpa rincian yang jelas. Selain misteri segitiga bermuda, ada satu hal lagi yang sampai sekarang belum pernah terkuak atau masih misterius keberadaannya, yaitu Kota Atlanatis. Mengenai kota Atlantis atau kota legendaris ini pun sudah banyak dari para ahli saling berspekulasi dengan teorinya masing-masing.
kota kuno di segitiga bermuda

Kini telah ditemukan reruntuhan kota kuno di bawah laut segitiga bermuda, Kota Atlantiskah itu? Dikutip dari BBC Rusia. Sekelompok ilmuwan Kanada telah menemukan sebuah kota di bawah laut di Segitiga Bermuda. Robot khusus bekerja mengambil gambar-gambar reruntuhan kuno, yang menunjukkan keberadaan Kota Atlantis legendaris.
Peneliti yang dipimpin oleh Vayntsveyga Zalitski menemukan reruntuhan kota kuno, 700 meter ke utara pantai timur Kuba. Foto yang diambil oleh robot dapat terlihat bangunan monumental termasuk empat piramida raksasa. Salah satu dari mereka bahkan terlihat seperti sebuah bangunan yang terbuat dari kaca. Selain itu, para peneliti menemukan sebuah patung yang terlihat seperti sphinx, dan beberapa lembaran besar terukir.
Menurut para ahli, bangunan-bangunan itu seperti di era pra-klasik Karibia dan sejarah Amerika Tengah. Kota peradaban yang dihuni penduduk mirip dengan Teotihuacan (sebuah kota kuno, terletak 50 kilometer dari Mexico City, usianya sekitar dua ribu tahun). Tapi untuk kota Atlantis ini, tampaknya, tidak relevan. Fitur arsitektur bangunan bercorak bangunan kota Indian kuno, setidaknya berusia seribu sampai dua ribu tahun yang lalu. Sementara Atlantis, menurut filsuf Yunani kuno, Plato, menghilang pada abad 10 SM. Menurut legenda, kota lengaris hilang karena banjir dan gempa bumi parah atau letusan gunung berapi.
Dan akhirnya ada beberapa pendapat yang logis tentang segitiga bermuda sebelumnya ilmuan telah menemukan reruntuhan bekas kota kuno di dekat perairan segitiga bermudah, spekulasi tentang misteri segitiga bermuda datang dengan berbagai teori. Namun belum ada satupun teori yang mampu memecahkan kemisteriusan segitiga bermuda untuk diakui.
Sejak lama para ilmuwan di seluruh dunia selama beberapa abad berjuang memecahkan misteri Segitiga Bermuda, di mana dari waktu ke waktu kapal dan bahkan pesawat terbang menghilang tanpa jejak.
Kini teka-teki keberadaan segitiga bermudah, telah berhasil terpecahkan oleh ilmuan dari Universitas Monash Australia di Melbourne, Joseph Monaghan dan asistennya David May, mereka berpendapat bahwa menghilangnya kapal dan pesawat secara misterius di segitiga bermuda bahwa ada penjelasan logis untuk itu. Menurut mereka, semua di picu oleh gas metana alami yang dipancarkan dari dasar laut di wilayah tersebut.
Menurut teori mereka, gas, terlepas dari dasar laut, berubah menjadi gelembung raksasa yang mencapai permukaan dan "menyerap" apapun yang ada hadapannya. Menurut mereka, metana, jika dilepaskan dari celah-celah laut, berubah menjadi gelembung gas, yang kemudian geometris memperluas dan meledak di permukaan air.
Pertama, para peneliti menguji teori mereka dengan menciptakan sebuah model komputer, hasil dari simulasi komputer menegaskan asumsi bahwa jika kapal masuk ke gelembung metana, segera kehilangan daya apung dan tenggelam dan ledakan gelembung gas raksasa pun mampu menembak jatuh pesawat.
Para peneliti kemudian melakukan percobaan yang sesuai di lapangan. Percobaan ini menggunakan wadah yang di isi dengan air, dan ditempatkan pada permukaan dengan beberapa kapal mainan, dan bagian bawah mulai menyemprotkan metana.
Hasil eksprimen ini membuahkan hasil bahwa tidak ada satupun yang beruntung dan semua terserap di tengah gelembung, lalu menjauh ke bawah dan tenggelam. Hal ini dapat menjelaskan kasus-kasus segitiga bermuda di mana kapal-kapal ditemukan dengan awak tewas di kapal, tapi tanpa goresan. Orang hanya tercekik oleh gas beracun.

Comments

Popular